Notifikasi

Loading…

12 Bahaya Asam Lambung Naik Jika Tidak Diobati

 12 Bahaya Asam Lambung Naik Jika Tidak Diobati

Bahaya Asam Lambung Naik

Asam lambung merupakan cairan asam yang diproduksi untuk membantu mencerna makanan dan membunuh kuman. Namun, jika asam lambung naik ke kerongkongan dapat menyebabkan iritasi dan peradangan.


Berikut ini adalah 12 bahaya asam lambung naik yang tidak diobati:


Esofagitis

Esofagitis adalah iritasi dan peradangan pada lapisan esofagus yang disebabkan oleh naiknya asam lambung. Gejala esofagitis meliputi sensasi terbakar (mulas), nyeri ulu hati, kesulitan menelan, dan kerusakan jaringan kronis pada kerongkongan.


Ulkus Esofagus

Ulkus esofagus adalah luka pada lapisan esofagus akibat naiknya asam lambung. Gejala ulkus esofagus meliputi mual, muntah, sensasi terbakar, nyeri dada, dan kesulitan menelan.


Striktur Esofagus

Striktur esofagus adalah penyempitan esofagus akibat kerusakan lapisan esofagus yang tidak diobati. Gejala striktur esofagus meliputi kesulitan menelan, batuk, tersedak, nyeri saat makan, dan sensasi seperti makanan tersangkut di dada.


Esofagus Barrett

Esofagus Barrett adalah kerusakan lapisan esofagus akibat naiknya asam lambung jangka panjang. Gejala esofagus Barrett meliputi sensasi terbakar, nyeri dada, kesulitan menelan, dan penurunan berat badan.


Penyakit Asam Lambung (GERD)

GERD adalah gangguan pencernaan yang terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan. Gejala GERD meliputi sensasi terbakar, nyeri dada, dan kesulitan makan.


Peningkatan Risiko Kanker Esofagus

Naiknya asam lambung jangka panjang dapat meningkatkan risiko kanker esofagus. Gejala kanker esofagus meliputi nyeri dada, kesulitan menelan, dan sensasi terbakar.


Kerusakan Gigi

Asam lambung yang naik ke mulut dapat merusak enamel gigi. Hal ini dapat menyebabkan gigi berlubang atau rapuh.


Asma

Asam lambung yang naik dapat memicu asma pada penderita asma. Gejala asma meliputi sesak napas, mengi, dan batuk.


Masalah Pernapasan

Asam lambung yang naik dapat mengiritasi tenggorokan dan mengganggu sistem pernapasan. Hal ini dapat menyebabkan suara serak, batuk, hidung tersumbat, bronkitis, dan pneumonia.


Regurgitasi Asam ke Paru-paru

Asam lambung yang naik ke kerongkongan dapat masuk ke paru-paru saat tidur. Hal ini dapat menyebabkan sesak napas, pembengkakan saluran udara, dan pneumonia aspirasi.


Radang Selaput Lendir

Asam lambung yang naik dapat masuk ke saluran udara hingga saluran hidung. Hal ini dapat menyebabkan sinusitis.


Maag

GERD dan maag adalah dua penyakit pencernaan yang berbeda. Namun, keduanya memiliki gejala serupa seperti nyeri ulu hati, mual, dan muntah.


Cara Mencegah Asam Lambung

Asam lambung dapat dicegah dengan gaya hidup sehat, seperti:

  • Hindari merokok
  • Hindari berbaring setelah makan
  • Makan perlahan
  • Hindari makanan pemicu asam lambung, seperti alkohol, cokelat, dan kafein
  • Makan dalam porsi kecil, tapi sering
Read Also
Post a Comment
Table of Contents

Loading…