Notifikasi

Loading…

Penyakit Strongyloidiasis: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Pencegahan

 Penyakit Strongyloidiasis: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Pencegahan

Pengertian Strongyloidiasis

Strongyloidiasis adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh cacing gelang atau nematoda jenis Strongiloides stercoralis. Penyakit ini umumnya ditemukan di daerah beriklim tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.

Gejala Strongyloidiasis

Gejala strongyloidiasis bervariasi tergantung pada organ yang terinfeksi. Gejala umum antara lain:

  • Kulit: Ruam kemerahan, gatal, atau urtikaria.
  • Paru-paru: Batuk, mengi, dan iritasi trakea.
  • Saluran pencernaan: Diare, konstipasi, dan nyeri perut.

Pada kasus yang parah, infeksi strongyloidiasis dapat menyebar ke seluruh tubuh dan mengancam nyawa, terutama pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Penyebab Strongyloidiasis

Penyakit strongyloidiasis disebabkan oleh cacing gelang Strongiloides stercoralis yang masuk ke dalam tubuh melalui kulit saat kontak dengan tanah, air, atau makanan yang terkontaminasi larva cacing tersebut.

Faktor Risiko Strongyloidiasis

Beberapa faktor yang meningkatkan risiko terkena strongyloidiasis, antara lain:

  • Pekerjaan yang berhubungan dengan tanah, seperti petani dan penambang.
  • Tidak menggunakan alas kaki saat beraktivitas.
  • Terapi imunosupresif.
  • Infeksi Human T-Lymphotropic Virus-1 (HTLV-1).
  • Transplantasi organ solid.
  • Penyakit hematologi ganas, seperti limfoma.
  • Hipogammaglobulinemia.
  • Konsumsi alkohol kronis.
  • Uremia.
  • Malnutrisi berat.
  • Diabetes Mellitus.

Diagnosis Strongyloidiasis

Diagnosis strongyloidiasis ditegakkan melalui pemeriksaan mikroskopik feses untuk melihat adanya larva atau telur cacing Strongiloides stercoralis. Pemeriksaan penunjang lain yang dapat dilakukan meliputi:

  • Pemeriksaan serologi untuk mendeteksi antibodi terhadap cacing.
  • Pemeriksaan darah rutin untuk melihat peningkatan jumlah eosinofil.

Pengobatan Strongyloidiasis

Tujuan pengobatan strongyloidiasis adalah untuk mengatasi gejala dan mencegah komplikasi. Obat utama yang digunakan adalah Ivermectin. Obat lain yang juga dapat digunakan adalah Tiabendazol dan Albendazol.

Pencegahan Strongyloidiasis

Meskipun belum ada program khusus untuk mencegah strongyloidiasis, beberapa hal berikut dapat membantu mengurangi risiko infeksi:

  • Gunakan alas kaki saat beraktivitas.
  • Hindari kontak kulit dengan tanah, air, atau makanan yang terkontaminasi larva cacing.
  • Jaga kebersihan lingkungan.

Kesimpulan

Strongyloidiasis adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh cacing gelang Strongiloides stercoralis. Gejala penyakit ini dapat bervariasi dan pada kasus yang parah dapat mengancam nyawa. Diagnosis dan pengobatan yang tepat sangat penting untuk mencegah komplikasi. Pencegahan dapat dilakukan dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, serta menghindari faktor risiko yang dapat meningkatkan infeksi.

Read Also
Post a Comment
Table of Contents

Loading…