Penyakit Seksual yang Mengintai di Balik Ciuman

Penyakit Seksual yang Mengintai di Balik Ciuman

Ciuman, suatu tanda kasih sayang yang romantis, ternyata dapat menjadi pintu masuk penyakit seksual. Pakar kesehatan mengungkapkan bahwa beberapa penyakit seksual dapat menular melalui air liur yang ditukar saat berciuman, terutama saat melakukan French kiss.

Infeksi Mononukleosis (Penyakit Ciuman)

Salah satu penyakit seksual yang menular melalui air liur adalah Infeksi Mononukleosis yang juga dikenal sebagai penyakit ciuman. Penyebabnya adalah virus cytomegalo yang ditemukan dalam air liur, sperma, urin, lendir serviks, darah, dan ASI. French kiss yang memungkinkan pertukaran air liur dapat memicu penularan, di mana virus masuk ke tenggorokan dan menginfeksi sel darah putih.

Herpes

Herpes simpleks, penyakit seksual lain yang menular lewat air liur, menyebabkan nyeri, gatal, dan lepuh berisi cairan pada kulit. Virus herpes dapat menyebar melalui French kiss bahkan setelah gejala herpes tidak lagi terlihat. Herpes genital juga dapat menular melalui ciuman dan dapat menimbulkan infeksi. Penyakit ini lebih banyak menyerang wanita dibandingkan pria.

Sifilis

Sifilis, penyakit yang disebabkan oleh bakteri Spiroset Treponema Palladium, dapat tidak menunjukkan gejala selama beberapa tahun. Namun, penyakit ini tetap aktif dan dapat menular melalui penyebaran bakteri. French kiss yang melibatkan pertukaran air liur yang lebih intens dapat menjadi sarana penularan bakteri ini. Sifilis yang dikenal sebagai Penyakit Raja Singa memiliki beberapa tahap mulai dari kencing nanah hingga kebutaan.

Hepatitis B

Virus Hepatitis B juga dapat menular melalui air liur. Penularan lebih mudah terjadi jika terdapat luka terbuka pada mulut atau tenggorokan salah satu pasangan dan virus masuk ke pembuluh darah melalui luka tersebut. Penyakit Hepatitis B hanya dapat disembuhkan pada fase akut dan dapat berkembang menjadi masalah kesehatan yang serius.

Kutil/HPV

Kutil, penyakit yang disebabkan oleh virus HPV (Human Papilloma Virus), umumnya muncul pada kulit tangan, kaki, dan mata. Namun, kutil juga dapat muncul di bagian dalam mulut. Sama seperti Hepatitis, kutil dapat menular jika terdapat luka terbuka pada mulut.

Tips Mencegah Penularan

Risiko penularan penyakit seksual melalui ciuman dapat dikurangi dengan cara menjaga kesetiaan pada pasangan dan menghindari gonta-ganti pasangan. Selain itu, jaga kesehatan mulut dengan baik dan tingkatkan sistem kekebalan tubuh untuk meminimalisir risiko penularan.