Cegukan Pada Bayi: Penyebab dan Tips Mengatasinya

Cegukan Pada Bayi: Penyebab dan Tips Mengatasinya
Cegukan adalah suatu kondisi yang terjadi ketika terjadi kontraksi tidak disengaja pada diafragma, otot besar yang membentang di bagian bawah tulang rusuk, dan tertutupnya ruang antara pita suara dengan cepat. Hal ini menyebabkan udara yang masuk paru-paru keluar melalui pita suara yang tertutup, sehingga menciptakan bunyi "hik" yang khas.
Penyebab Cegukan Pada Bayi
Penyebab cegukan pada bayi tidak berbeda jauh dengan orang dewasa, diantaranya:
- Makan berlebihan
- Makan atau menyusu terlalu cepat
- Menelan udara terlalu banyak saat makan atau minum
- Penurunan suhu tubuh secara tiba-tiba
- Kondisi medis tertentu, seperti gastroesophageal reflux disease (GERD)
Apakah Cegukan Pada Bayi Berbahaya?
Cegukan umumnya tidak berbahaya dan dapat sembuh dengan sendirinya. Namun, cegukan yang berlangsung lama (lebih dari 48 jam), disertai dengan rewel, muntah, atau membuat bayi terlihat tidak nyaman, sebaiknya diperiksakan ke dokter.
Tips Mengatasi Cegukan Pada Bayi
Jika cegukan membuat bayi tidak nyaman, berikut adalah beberapa tips yang dapat dilakukan orang tua:
- Menyusui dengan posisi yang benar
- Memeluk atau menepuk punggung bayi
- Memindahkan bayi ke tempat yang lebih hangat
- Memberikan dot atau benda lain yang dapat dihisap bayi
Mencegah Cegukan Pada Bayi
Jika kebiasaan makan bayi menjadi penyebab cegukan, orang tua dapat melakukan pencegahan dengan:
- Mengawasi bayi selama menyusui atau makan
- Memberikan makan atau susu secara perlahan dan sesuai dengan kapasitas mulut bayi
- mengenali kapan bayi sudah kenyang dan harus berhenti makan
Dengan memahami penyebab dan cara mengatasi cegukan pada bayi, orang tua dapat membantu meredakan ketidaknyamanan yang dialami bayi dan menjaga kesehatan mereka.