Notifikasi

Loading…

Ambroxol: Obat Pencair Dahak yang Efektif

 Ambroxol: Obat Pencair Dahak yang Efektif

Apa Itu Ambroxol?

Ambroxol merupakan obat yang banyak ditemukan dalam obat batuk dan sakit tenggorokan. Obat ini dikenal juga dengan sebutan ambroxol hydrochloride atau ambroxol HCI, dan masuk dalam golongan mukolitik atau obat pengencer dahak. Obat ini bekerja dengan cara mengencerkan dahak sehingga memudahkan pengeluaran dahak dari tenggorokan saat batuk.

Manfaat Ambroxol

Manfaat utama ambroxol adalah membantu mengatasi masalah pernapasan yang disebabkan oleh dahak berlebih. Di antaranya:

  1. Memecah dan mengencerkan dahak kental.
  2. Meredakan batuk yang disebabkan oleh penumpukan lendir di paru-paru atau saluran bronkial.
  3. Meningkatkan aktivitas silia di saluran pernapasan.
  4. Memiliki efek antioksidan yang melindungi jaringan paru-paru dari kerusakan.

Ambroxol juga efektif mengatasi beberapa kondisi, seperti:

  • Bronkitis
  • Bronkitis asmatik
  • Bronkiektasis
  • Emfisema (PPOK)

Perhatian Sebelum Menggunakan Ambroxol

Ambroxol merupakan obat keras yang harus digunakan sesuai resep dokter. Perhatikan beberapa hal berikut:

  • Informasikan riwayat alergi ambroxol atau kandungan obat lainnya.
  • Informasikan gangguan fungsi ginjal.
  • Informasikan obat lain yang sedang dikonsumsi.
  • Informasikan kehamilan, menyusui, atau rencana kehamilan.

Dosis Ambroxol

Dosis ambroxol yang umum:

  • Dewasa: 30-120 mg/hari, dibagi 2-3 dosis.
  • Anak usia 2 tahun: 1/2 sendok teh sirup, 2 kali sehari.
  • Anak usia 2-5 tahun: 1/2 sendok teh sirup, 3 kali sehari.
  • Anak usia 5 tahun ke atas: 1 sendok teh sirup, 2-3 kali sehari.

Cara Penggunaan Ambroxol

  1. Ikuti petunjuk dokter.
  2. Jangan menggerus atau mengunyah tablet tanpa anjuran dokter.
  3. Kocok sirup sebelum digunakan.
  4. Gunakan obat sesuai jadwal.
  5. Simpan obat dalam ruangan tertutup dan jauh dari jangkauan anak-anak.

Konsultasikan ke dokter jika gejala tidak kunjung sembuh dalam waktu 3 hari.

Efek Samping Ambroxol

  • Gangguan perut
  • Mual dan muntah
  • Diare
  • Hipestesia (mati rasa)
  • Mulut dan tenggorokan kering

Hentikan penggunaan obat dan konsultasikan ke dokter jika efek samping parah dan berulang.

Interaksi Obat

Ambroxol dapat berinteraksi dengan beberapa obat, seperti:

  • Cefuroxime
  • Doksisiklin
  • Eritromisin
  • Amoksisilin

Kontraindikasi

  • Alergi ambroxol
  • Riwayat ulkus peptikum
  • Ibu hamil trimester pertama
Read Also
Post a Comment
Table of Contents

Loading…